InfoBPJS.id – Artikel ini akan menjelasan mengenai Beberapa Perbedaan Asuransi Kesehatan dan BPJS. Jaminan Sosial dalam bentuk kesehatan yang kita kenal dengan BPJS berdiri pada tahun 2014. Program BPJS tersebut masih berjalan hingga saat ini dan masyarakat wajib memiliki BPJS.

Fungsi dari BPJS hampir sama dengan asuransi kesehatan pada rumah sakit swasta. Akan tetapi ada beberapa perbedaan antara BPJS dengan asuransi kesehatan. Bagi kamu yang masih bingung membedakan antara asuransi kesehatan dan BPJS, kamu dapat baca dan simak penjelasan berikut ini.

Perbedaan Antara Asuransi Kesehatan dan BPJS

Berikut ini ada beberapa perbedaan askes dan BPJS yang perlu kamu ketahui.

1. Batas Limit

Pada Asuransi Kesehatan swasta umumnya terdapat beberapa opsi pilihan batas limit yang dapat di sesuaikan dengan kebutuhan pesertanya. Tujuannya adalah memberi peserta fleksibilitas dan menyesuaikan sejauh mana cakupan kesehatan yang mereka inginkan.

BPJS tidak mempunyai batasan limit untuk biaya pengobatan. Artinya semua pengobatan peserta ditanggun penuh oleh pihak BPJS tanpa perlu memikirkan adanya batasan.

2. Biaya Premi

Merupakan iuran yang wajib peserta asuransi bayarkan setiap bulannya sesuai dengan jenis layanan yang peserta pilih. Asuransi kesehatan swasta biasanya besaran premi tergantung pada jenis asuransi yang peserta pilih.

Pada BPJS besaran iuran yang harus perserta bayarkan sesuai dengan kelas BPJS yang peserta pilih. Peserta BPJS dapat memilih kelas sesuai dengan finansial peserta itu sendiri. Mulai dari Kelas 1 dengan premi tertinggan hingga kelas 3 dengan premi terendah.

3. Layanan

Asuransi kesehatan Swasta mempunyai proses yang lebih mudah. Peserta asuransi mendapatkan jaminan layanan dengan cepat sesuai dengan jenis asuransi yang peserta pilih. Bahkan proses pengurusannya tidak selalu melibatkan tahap rujukan yang tergolong rumit.

Bahkan asuransi kesehatan swasta memberikan fleksibilitas terhadap peserta dalam memilih rumah sakit yang mereka inginkan. Untuk biaya pengobatan tentunya akan pihak asuransi tanggung.

Untuk BPJS memiliki proses yang agak rumit dalam menerima layanan kesehatan. Peserta BPJS harus mengikuti beberapa tahapan pemeriksaan pada fasilitas kesehatan tingkat pertama sebelum mendapatkan rujukan ke faskes berikutnya.

Dalam proses pemeriksan tersebut juga akan memakan waktu, terutama saat peserta menunggu rujukan untuk perawatan lebih lanjut. Peserta BPJS hanya dapat menerima perawatan pada rumah sakit yang memiliki kerja sama dengan program BPJS tersebut.

Akhir Kata

Demikianlah penjelasan singkat mengenai Beberapa Perbedaan Asuransi Kesehatan dan BPJS. Semoga artikel ini bisa bermanfaat dan membantu peserta mendapatkan informasi seputar asuransi kesehatan.